Penjual Bunga Untung, Ahok Buntung!

TribunNews.com



Jakarta Kekalahan Ahok-Djarot pada kontestasi pemilihan kepala daerah Jakarta beberapa waktu silam justru jadi berkah bagi sebagian warga Jakarta lainnya. Terutama mereka para pemilik usaha karangan bunga.



Banyaknya karangan bunga berisi dukungan serta simpati yang dikirim kepada Ahok dan Djarot membuat sejumlah pemilik usaha karanggan bunga di Jakarta kebanjiran permintaan. Salah satunya, Lucy, pemilik dari Lucky Florist.

Hingga Rabu sore, Lucky Florist menyatakan telah mendapat pesanan sedikitnya 80 buah. Sebagian besar, katanya, adalah karangan bunga berukuran kecil, sebesar 100 x 200 cm yang dipatok dengan harga kisaran Rp500 ribu.



"Yang paling banyak dipesan sih, yang Rp500 ribu," kata pemilik usaha itu, Lucy saat dikonfirmasi, Rabu (26/4)

Ia pun mengaku senang, telah kebanjiran order dalam satu hari ini. Meski, katanya, suami serta lima belas pegawainya mulai kelelahan.  "Hari ini kayaknya cukup dulu. Besok baru layani lagi," kata Lucy.

Hal serupa pun dialami oleh pemilik usaha karangan bunga Laxmi Creations, Salah seorang pegawainya, Ida mengatakan, pihaknya sudah menjual lebih dari 20 karangan bunga untuk dikirim ke Balai Kota dalam sehari. 

Bentuknya pun beragam. Mulai dari karangan bunga berukuran kecil yang dibanderol dengan harga Rp500 ribu, hingga karangan bunga besar yang bisa dipatok harga mencapai Rp2 juta.



"Kalau (pesanan) yang di Balai Kota ini paling mahal Rp 1,5 juta. Mereka yang pesan, sebagian besar memang tinggal di Jakarta. Perwakilan corporate maupun pribadi," terang Ida.

Diketahui, kompleks Balai Kota DKI Jakarta pada Rabu pagi telah dipenuhi karangan bunga berisi dukungan untung pasangan petahana Ahok dan Djarot. 

Tak tanggung-tanggung, menurut Kepala Biro Umum Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Agustino Darmawangsa, sedikitnya ada seribu karangan bunga yang telah diterima di Balai Kota. Dengan demikian, jika dilakukan kalkulasi, maka sedikitnya ada Rp 500 juta uang yang terserak di halaman Balai Kota DKI Jakarta. Tentu saja perhitungan itu belum termasuk balon, buket bunga dan bingkisan yang dikirim langsung oleh para pendukung.



Namun sayangnya, karangan bunga itu sebagian telah mulai layu dan bertebaran lantaran angin dan hujan. 

Selain itu, muncul rumor bahwa bunga dibeli oleh Timses Ahok-Djarot sendiri sebagai bentuk dukungan terhadap kinerja ahok memimpin Jakarta hingga Oktober 2017 nanti. 

Sumber: CNN Indonesia

0 Response to "Penjual Bunga Untung, Ahok Buntung!"

Posting Komentar